Mahasiswi UIN Walisongo Semarang asal Pati Kunjungi Tempat Pembuatan Garam
PatiNews.Com,
05 November 2021 – Mahasiswi UIN Walisongo Semarang asal Pati melakukan kunjungan industri di salah satu tempat pembuatan garam, Desa Sukoharjo Kecamatan Wedarijaksa Kabupaten Pati.
Alifia, sapaan mahasiswi tersebut. “Kegiatan kunjungan ini dilakukan atas dasar keperluan KKN RDR 77 UIN Walisongo Semarang dan juga untuk menambah pengetahuan bagaimana proses pembuatan garam”. ujarnya.
Melalui wawancara dengan salah satu pemilik dari tambak garam tersebut, bernama Pak Supangadi. Beliau menuturkan bahwa tambak-tambak tersebut merupakan asli milik warga setempat.
Proses pembuatan garam diawali dengan penguapan oleh sinar matahari dengan menggunakan metode petakan. Selanjutnya setelah dilakukan penguapan, air garam dipindahkan di sebuah petakan baru untuk selanjutnya dilakukan kristalisasi/penjemuran hingga air berubah bentuk menjadi kristal-kristal garam. Biasanya 3-4 hari sudah siap dipanen serta cuaca yang mendukung.
Pak Supangadi menuturkan bahwa musuh dari petani garam adalah hujan. Karena apabila sudah turun hujan dan air garam masih dalam proses penjemuran, maka air garam tersebut akan gagal untuk menjadi kristal garam. Pak Supangadi juga mengatakan bahwa garam milik beliau asli melalui proses penjemuran tanpa adanya campuran bahan kimia.
Untuk penjualan, para petani garam di Desa Sukoharjo menjual garam-garamnya kepada masyarakat setempat dan untuk besarannya yaitu 8.000/kg.
Alifia Dyah Nur Rahma
(*).
Source Of Mahasiswi UIN Walisongo Semarang asal Pati Kunjungi Tempat Pembuatan Garam From all source