
Dalam upaya pencegahan penyebaran Covid-19, Fikri Laili Zakiyaturrohmah selaku mahasiswi KKN (Kuliah Kerja Nyata) Reguler dari Rumah UIN (Universitas Islam Negeri) Walisongo Semarang angkatan 77 kelompok 102 melakukan pelatihan cara mencuci tangan yang benar menggunakan sabun dan air mengalir di Desa Asempapan Kecamatan Trangkil Kabupaten Pati, pada Senin, 25 Oktober 2021.
Menurut surat edaran dari menteri kesehatan No. HK. 02.02/I/385 ke semua Dinas Kesehatan Provinsi dan Kabupaten untuk secara aktif mencegah penularan Covid-19 melalui gerakan “Masker untuk Semua” dan penyediaan sarana cuci tangan dengan sabun (CTPS).
Cuci tangan yang dianjurkan oleh kementerian kesehatan adalah dengan 11 langkah meliputi basahi tangan dengan air bersih, gunakan sabun pada tangan secukupnya, gosok telapak tangan yang satu ke telapak tangan lainnya, gosok punggung tangan dan sela jari, gosok telapak tangan dan sela jari dengan posisi saling bertautan, gosok punggung jari ke telapak tangan dengan posisi jari saling bertautan, genggam dan basuh ibu jari dengan posisi memutar, gosok bagian ujung jari ke telapak tangan agar bagian kuku terkena sabun, gosok tangan yang bersabun dengan air bersih mengalir, keringkan tangan dengan lap sekali pakai atau tissu, dan yang terakhir bersihkan pemutar keran air dengan lap sekali pakai atau tissu.
Kegiatan yang melibatkan anak-anak di Desa Asempapan ini juga bertujuan untuk memberikan edukasi kepada anak-anak yang belum sepenuhnya paham mengenai pentingnya cuci tangan dengan benar ditengah pandemi Covid-19 yang hingga kini masih terus diwaspadai.
Anak-anak menjadi salah satu sasaran penting yang dilirik dalam pelatihan ini, karena seringnya anak-anak yang bermain diluar hingga lupa waktu, sehingga mereka rentan terkena virus. Maka dari itu, penting sekali menerapkan pentingnya cuci tangan yang baik dan benar kepada anak-anak.
“Karena seringnya anak-anak yang bermain di luar. Sehingga menurut saya penting untuk mengenalkan pentingnya mencuci tangan yang baik kepada anak ketika mereka pulang ke rumah” Ujar Fikri Laili Selaku Mahasiswi KKN yang menggagas kegiatan ini.
Selain itu salah satu orangtua dari anak yang mengikuti kegiatan tersebut juga memberikan respon positif terkait pelatihan ini. Ia mengaku sangat mendukung pelatihan cuci tangan yang baik dan benar sehingga anak-anak bisa belajar menerapkannya di kehidupan sehari-hari.
“Saya sangat senang dengan kegiatan ini, karena berkat adanya pelatihan cuci tangan ini, anak-anak dapat belajar dan tau bagaimana cara cuci tangan yang baik menggunakan sabun dan air mengalir” Ujar Puji Lestari selaku orangtua.
Reporter: Fikri Laili Zakiyaturrohmah
Source Of Tingkatkan Penerapan Hidup Sehat, Mahasiswa KKN UIN Walisongo Adakan Pelatihan Cuci Tangan From all source