LD dan JRA MWC NU Margoyoso Gelar Pelatihan MC Bahasa Jawa

LD dan JRA MWC NU Margoyoso Gelar Pelatihan MC Bahasa Jawa

Penulis : Imam Muhlis Ali, S.Pd.I*

Lembaga Dakwah Majelis Wakil Cabang NU (LD MWC NU) Kecamatan Margoyoso menggelar pelatihan MC Bahasa Jawa  bagi generasi muda milenial di  komplek Pondok Pesantren Al- Fakhry Adiwijaya Desa Kajen Kecamatan Margoyoso Kabupaten Pati pada hari Ahad, 17 April 2022.

Peserta Pelatihan MC Bahasa Jawa yakni berasal dari utusan pesantren dan madrasah se Kecamatan Margoyoso.

Turut hadir Ketua Tanfidziyah MWC NU Margoypsp, Bapak KH. Samu’in Wage. Juga Ketua LD MWC NU Margoyoso, Gus Tomy Roisun Nasih,  Ketua JRA Margoyoso serta jajaran pengurus lainnya.

Dari jajaran pengurus LDNU Kabupaten Pati turut menghadiri acara MC Bahasa Jawa sekaligus juga sebagai tim pelatih atau pemberi materi pelatihan. salah satunya adalah Ketua LDNU Kabupaten Pati, Bapak KH. Ilham Supriyanto.

Untuk pelatih lain dalam Kecamatan  Margoyoso sendiri di ambil pelatih MC  Bahasa Jawa yakni Bapak Kyai Hambali dari desa Tunjungrejo.

Acara pembukaan di mulai pada pukul 13.00 wib. Bapak Imam Muhlis Ali bertindak sebagai MC acara. Setelah di buka dengan bacaan surah Al-fatihah berikutnya yakni menyanyikan lagu Indonesia dan Shubbanul Wathon. Kemudian di lanutkan sambutan- sambutan. Sambutan dari Gus Tomi selaku ketua LD MWC NU Margoyoso di antara salah satu titik poinnya adalah harapan kader-kader muda NU untuk bisa mengembangkan ilmu dari pelatihan MC  Bahasa Jawa ini. “Lembaga Dakwah NU membuka sepuas-puasnya bagi kader muda untuk ikut menjadi bagian acara road show LDNU. Silakan yang ingin mengisi acara secara bergiliran seperti menjadi MC atau lainnya”, tutur Gus muda Kajen ini.

Setelah itu acara inti yakni pelatihan MC Bahasa Jawa. Sahabat Muwafiq bertindak sebagai moderator acara.

Sesi pertama pelatihan adalah dari Bapak Kyai Hambali dari desa Tunjungrejo. Salah satu pokok pelatihan yang beliau sampaikan adalah harapan agar peserta pelatihan ini mampu menyerap ilmu per MC an dengan bahasa jawa. “Apalagi MC Bahasa Jawa ini penting ditengah-tengah masyarakat. Kita sebagai orang jawa sudah sepatutnya ikut ‘nguri-nguri’ merawat kelestarian bahasa jawa salah satunya dengan menjadi MC berbahasa jawa yang benar”, tutur pria yang juga mengajar di Madrasah Ibtidaiyah Tunjungrejo.

Sementara itu sesi pemateri pelatihan berikutnya yakni dari tim Pengurus LDNU Kabupaten Pati. Salah satunya yakni Bapak KH. Ilham Supriyanto. Beliau dalam salah satu materinya menjelaskan secara gamblang yakni pelaku MC harus menguasai olah pernapasan vokal. “Ini penting sebab kwalitas suara kita dalam melaksanakan tugas sebagai MC akan menarik dari para audien. Juga selanjutnya pemakaian bahasa jawa yang benar”, tutur pria yang juga sekaligus da’i dengan sarana pewayangan ini.

Pelaksaanaan diklat ini berlangsung dari siang sampai sore hari. Dengan di pandu beberapa narasumber profesional, para peserta cukup antusias mengikutinya.

Terlihat saat pelaksanaan acara, para peserta mengikuti semua sesi materi. Salah satu peserta muda yang tidak mau di sebutkan namanya mengatakan bahwa dengan adanya diklat da’i ini harapan kedepannya agar bakat yang dimilikinya dapat lebih terasah lagi. Ditambahkan pula mendapatkan teman baru.

Setelah acara pelatihan, dilanjutkan dengan berbuka puasa bersama.

*Anggota pengurus LD MWC NU Kecamatan Margoyoso Kabupaten Pati