Mahasiswa KKN UIN Walisongo Bagikan Masker Gratis Kepada Warga Desa Asempapan dan Pasar

Mahasiswa KKN UIN Walisongo Bagikan Masker Gratis Kepada Warga Desa Asempapan dan Pasar

Posted on

Mahasiswa KKN UIN Walisongo Bagikan Masker Gratis Kepada Warga Desa Asempapan dan Pasar

TRANGKIL, PATINEWS.COM

Mahasiswa KKN Reguler Dari Rumah Angkatan 77 UIN WALISONGO SEMARANG Kelompok 36 yang bernama Izha Rahma Sari melaksanakan proker individu dengan kegiatan bagi-bagi masker gratis kepada warga Asempapan Kec. Trangkil dan di Pasar dengan sebanyak 100 masker. Kegiatan ini Alhamdulillah di sambut dengan baik oleh warga Asempapan dan di Pasar tersebut.

Asempapan adalah desa yang terbentuk karena adanya suatu kelompok masyarakat yang ingin mendirikan sebuah desa. Pada saat itu, Syekh Jangkung yang dikenal sebagai kyai landoh ini hidup di abad ke-16 dan menjadi orang yang sangat dihormati oleh masyarakat karena dalam mengembangkan agama Islam melalui jalur budaya sehingga Syekh Jangkung membawa sebuah pohon asem untuk ditanamkan di Desa Asempapan. Pohon asem tersebut terdapat papan sehingga pengambilan kata Asempapan terdiri dari asem dan papan.

Kami sebagai mahasiswa yang melaksanakan program KKN Reguler Dari Rumah Angkatan 77 UIN WALISONGO SEMARANG. Dalam membantu program pemerintah dalam penanggulangan Covid-19. Kami sebagai mahasiswa Uin Walisong Semarang dengan pembagian masker gratis kepada warga Asempapan dan di Pasar yang lupa memakai masker yang sengaja maupun tidak di sengaja dengan mengabaikan protocol kesehatan.

Hal ini dapat dilakukan untuk melindungi diri sendiri dan melindungi orang-orang yang ada di sekitar agar selalu mematuhi protocol kesehatan dalam masa New Normal. Pembagian amsker ini merupakan salah satu program kerja KKN Angkatan 77 Uin Walisongo Semarang dengan tujuan kegiatan ini adalah mensosialisasikan pentingnya memakai masker saat saat di luar rumah. Serta menyampaikan agar warga tetap mematuhi protocol kesehatan. Saya harap warga desa Asempapan selalu mematuhi protocol kesehatan. Mesti diluar rumah memakai masker juga sangat penting bagi warga desa Asempapan.

Dipilihnya sasaran tersebut, karena daerah tersebut karena daerah tersebut masih rawan dengan pelanggaran tentang protocol kesehatan yang telah disampaikan oleh WHO. Setidaknya ada sedikit warga yang melanggar protocol kesehatan di daerah tersebut, yakni lupa melakukan mencuci tangan dengan sabun atau menggunakan handsanitezer setelah selesai berinteraksi. Kegiatan pembagian masker gratis hal ini alhamdulillah disambut baik oleh warga setempat.

Penulis, Izha Rahma Sari, Mahasiswa KKN RDR 77 UIN WALISONGO.

Source Of Mahasiswa KKN UIN Walisongo Bagikan Masker Gratis Kepada Warga Desa Asempapan dan Pasar From all source

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *