Media Pembelajaran Anak Berkebutuhan Khusus

Nama : Desi Putri Cahyani 

NIM : 232000

INISNU PIAUD Temangung

Dalam pembelajaran ,sumber informasi adalah dosen ,guru ,peserta didik ,bahan bacaan dan lain sebagainya. Media pembelajaran yaitu teknologi pembawa informasi / pesan yan dapat dimanfaatkan untuk keperluan pembelajaran .

Ada beberapa faktor yang menjadi penghambat / penghalang proses komunikasi. Hambatan dalam komunikasi, verbalisme artinya siswa dapat menyebutkan kata tetapi tidak mengerti artinya. Hal ini terjadi karena biasanya guru mengajar hanya dengan penjelasan lisan, siswa cenderung hanya menirukan saja. Ada lagi istilah salah tafsir kata sama diartikan berbeda oleh siswa. Hal ini terjadi karena biasanya guru menjelaskan secara lisan dengan tanpa menggunakan media pembelajaran yang lain misalnya gambar,bagan ,model dan sebagainya. Perhatian tidak berpusat hal ini dapat terjadi karena beberapa hal antara lain ,gangguan fisik ,ada jua karena siswa melamun, cara mengajar guru membosankan, cara menyajikan pembelajaran tanpa variasi ,kurang adanya pengawasan dan bimbingan guru. 

Media pembelajaran sebagai salah satu sumber belajar yang dapat menyalurkan pesan sehingga membantu mengatasi hal tersebut, perbedaan gaya belajar, minat, jarak waktu dapat dibantu diatasi denan pemanfaatan media pembelajaran. Secara lebih khusus, media dalam proses belajar mengajar cenderung diartikan alat-alat grafis ,fotografis ata elektronis . Media adalah alat bantu apa saja yang dijadikan sebagai penyalur pesan guna mencapai tujuan pelajaran.

Media pembelajaran yang baik harus memenuhi beberapa syarat .Penggunaan media mempunyai tujuan memberikan motivasi kepada siswa. Media yan baik juga akan memnerikan siswa dalam tanggapan ,umpan balik dan juga mendorong siswa untuk melakkan raktik-praktik  dengan benar. Ada enam jenis media pembelajaran : Teks, Media audio, Media proyeksi gerak , Benda-benda tiruan, Manusia.

Anak berkebutuhan khusus berbeda dengan anak pada umumnya maupun dari segi mental, emosi atau fisik, dalam proses pembelajarannya pun mereka membutuhkan pendidikan khusus. Maka tujuan pembelajaran merupakan sasaran utama yang harus dicapai setelah proses pembelajaran selesai. Metode yang harus diberikan kepada mereka merupakan hal yang harus diperhatikan karena untuk tercapainya hasil pembelajaran.

Manusia terlahir beragam-ragam kemampuan dan karakterisitiknya, manusia tidak bisa meminta terlahir ingin menjadi seperti apa dan bagaimana kondisi fisknya. Ada yang beruntung terlahir tanpa kekurangan baik fisik maupun mental, ada juga yang terlahir memiliki hambatan, baik secara fisik maupun mental. Namun kondisi yang seperti itu akan memberi pengalaman dan warna yang berbeda dalam menuju kedewasaannya dibandingkan dengan anak pada umumnya dalam kehidupan. Allah SWT tidak akan memberikan ujian diluar batas kemampuan hamba-hambanya serta selalu memiliki rahasia dibalik sebuah peristiwa.

Anak berkebutuhan khusus dapat diartikan sebagai seorang anak yang memerlukan pendidikan yang disesuaikan dengan hambatan belajar dan kebutuhan masing-masing anak secara individual . ABK memiliki karakteristik khusus berbeda dengan anak-anak pada umumnya, oleh karena itu mereka memerlukan layanan pendidikan yang sesuai dengan hambatan belajar dan hambatan perkembangan yang dialaminya masing-masing.

Media pembelajaran merupakan alat bantu pengajaran yang digunakan sesuai dengan tujuan pembelajaran yang digunakan. Penggunaan media yang tidak sesuai mengakibatkan materi tidak tersampaikan dengan sempurna. Pemillihan media juga harus memperhatikan kondisi siswa tersebut. Media dapat mewakili apa yang kurang mampu guru ucapkan melalui kata-kata atau kalimat tertentu, dengan demikian adanya alat bantu bagi ABK menjadikannya lebih mudah untuk mencerna pembelajaran.

Salah satu contoh media pembelajaran adaptif bagi anak ABK Tunarungu adalah media visual dan cara menerangkannya dengan bahasa bibir. Media pembelajaran yang digunakannya adalah sebagai berikut :

➢Media Stimulasi Visual

1. a) cermin artiklasi
2. b) Benda asli maupun tiruan media untuk menganal buah-buahan
3. c) Gambar
4. d) Pias kata
5. e) Gambar disertai tulisan

➢Media Stimulasi Auditoris

a.) Speechtrainer, sebuah alat elektronik terdiri dari amplifier, head phonedan mickrophone

b.) Alat musik

c.) Tape recorder

d.) Berbagai sumber suara lainnya, seperti: suara alam, suara binatang dan sebagainya.

Dengan pemilihan media yang tepat dapat mewujudkan tercapainya tujuan pengajaran. Akhirnya, dapat dipahami bahwa media adalah alat bantu dalam proses belajar mengajar yang berfungsi melancarkan jalan menuju tercapainya tujuan pengajaran.