Sejarah Berdirinya Perguruan Pencak Silat Harimau Kumbang di Pati
PATI, PATINEWS.COM
Kabupaten Pati, Jawa Tengah, berjuluk kota seribu paranormal. di Pati sangat mudah menemukan paranormal baik yang sudah tersohor maupun paranormal kelas kampung yang tersebar dihampir seluruh perkampungan.
Paranormal di Pati tak lepas dari sejarah panjang tokoh-tokoh supranatural di daerah ini. Sejak zaman Mataram Hindu masyarakat Pati dikenal sebagai masyarakat yang Gandrung ilmu kanuragan atau kesaktian. Saat Kerajaan Mataram Hindu bermetamorfosis menjadi Mataram Islam dan mendirikan Kerajaam Demak Bintoro.
Konon masyarakat Pati yang hanya berjarak sekitar 40 km dari kota Demak ikut berjuang. Secara geografis Pati juga di kelilingi oleh makam-makam tokoh spiritual yang sangat kuat, di sebelah barat ada Sunan Kalijaga Demak, serta Sunan Kudus dan Sunan Muria di Kudus, dari sisi utara ada makam Kyai ahmad Mutamakkin, disebelah selatan tepatnya Kecamatan Kayen ada murid Sunan Kalijaga sosok yang sakti mandraguna yang kondang dengan kesaktiannya yakni Syeh Jangkung atau Saridin.
Keberadaan makam-makam tersebut bukti sejarah bahwa di Pati terdapat embrio tokoh-tokoh spiritual yang sangat mumpuni. Tak jauh dari makam Syeh Jangkung atau Saridin berdiri sebuah perguruan beladiri Pencak Silat asal pati yakni Gerak Belaraga Harimau Kumbang adalah salah satu seni beladiri yang diciptakan Putra asli Pati Jateng Indonesia oleh Bapak Seniman S.Pd.I M.Pd.I.
Beliau juga merupakan salah satu Khadim makam Syeh Jangkung atau Saridin hingga saat ini yang di kemudian hari di dalam dunia persilatan namanya akrab dipanggil Ki Jadug Amongorogo Pamungkas bungsu dari 8 bersaudara lahir dari pasangan Kasdi Abdul Hamidin dan Tuminah.
Ia mempunyai naluri seorang tabib keturunan dari ayahnya sejak kecil Iman, begitu ia dipanggil berguru oleh ketabiban dan kanuragan dari ayahnya sendiri.
Setamat belajar di Madrasah ditempat kelahirannya, kemudian ia berguru ilmu agama dan kanuragan kepada para masyayikh pondok pesantren Ringinagung Pare Kediri Jawa Timur.
Setelah itu mendalami Al-Qur’an dan ilmu hikmah di desa Ringin Pamotan Rembang JawaTengah, kemudian melanjutkan oleh ilmu hikmahnya sampai ke lereng Gunung Salak daerah Bogor.
Selesai belajar dari berbagai daerah, beliau ke kampung halaman di desa Trimulyo Kecamatan Kayen Kabupaten Pati JawaTengah. Ternyata setelah dirumah banyak orang yang datang silih berganti ingin menjadi muridnya.
Akhirnya diputuskan untuk mewadahi ilmu-ilmu kanuragan khususnya ilmu beladiri yang telah diajarkan kepada murid-murid beliau. Terbentuklah nama hasil oleh batin beliau yakni Gerak Belaraga Harimau Kumbang yang artinya semua gerakan harimau hitam khas harimau jawa.
Ini sebagai bentuk perlindungan diri atau jaga diri si empunya. Perguruan Pencak Silat ini di dirikan pada tanggal 6 September 2000.
Jurus-jurus Harimau Kumbang menekankan pada aktivitas serangan dalam cengkraman dan menendang namun tidak terbatas pada teknik itu saja, bantingan sapuan kaki ditambah kuncian khas harimau termasuk dalam pelatihannya. Pesilat gerak beladiri Belaraga Harimau Kumbang memiliki ciri jiwa dan perilaku yang tidak menyombongkan diri.
Mereka seperti terkesan orang yang penurut dengan sikapnya yang tunduk demi menghindari keangkuhan. Hal tersebut tergambar dalam semboyan Harimau Kumbang “Toto Titi Tatag Tutug Tanggon Trengginas”.
(*).
Source Of Sejarah Berdirinya Perguruan Pencak Silat Harimau Kumbang di Pati From all source