Tujuan Pengembangan Pembelajaran Sains Pada Anak Usia Dini

Posted on

Oleh : Santi Amaranggani Putri (Mahasiswi PIAUD INISNU Temanggung)

 

Pada  lebih usia dini otak individu berkembang sangat pesat. Bahkan hasil penelitian yang dapat dipercaya, menyatakan bahwa perkembangannya mencapai hingga 50%. Usia dini merupakan fase fundamental bagi perkembangan individu yang disebut juga sebagai golden age atau usia emas. Pada fase usia tersebut, terjadi pembentukan dan perkembangan sistem saraf di otak yang menentukan kecerdasan. 

     Pengalaman-pengalaman yang dijalani anak mungkin akan membentuk pengalaman yang akan dibawa seumur hidupnya. Implikasinya pada bidang pendidikan anak usia dini diperlukan langkah yang tepat (signifikan dan strategis) untuk membekali anak sejak dini. Upaya yang diambil akan dianggap strategis, jika dikaitkan dengan anggapan bahwa anak adalah praktisi masa depan. 

     Memahami karakteristik dan tujuan pendidikan anak usia dini merupakan salah satu langkah yang signifikasikan dan strategis untuk dapat memberikan pembekalan yang optimal pada anak. Termasuk dalam hal ini adalah pengembangan pembelajaran sains untuk anak.  Pada bagian ini akan dibahas tujuan-tujuan yang diharapkan tercapai dalam pengembangan pembelajaran sains pada anak usia dini. 

 

  1. Tujuan Pembelajaran Sains Bagi Anak
  • Pentingnya Tujuan Dalam Pembelajaran Sains

     Setiap bidang pengembangan pembelajaran dalam pendidikan harus memiliki arah dan tujuan yang jelas. Menempatka tujuan yang jelas pada setiap bidang pengembangan dalam pendidikan anak usia dini, merupakan suatu keharusan. Hal ini disebabkan karena rumusan tujuan tersebut dapat dijadikan standar dalam menentukan tingkat ketercapaian dan keberhasilan. Suatu tujuan yang dianggap terstandar dan memiliki karakteristik yang ideal, apabila memiliki tingkat ketepatan (validity), kebermaknaan (meaningfulness), fungsional dan relevansi tinggi dengan kebutuhan serta karakteristik sasaran. Prasyarat keteruntukan tujuan dalam suatu program menjadi suatu keharusan, apabila pendidikan dan pembelajaran sains dipandang sebagai suatu proses dan dinamika yang terus-menerus.

Baca Juga  PPDB Bakal Ada 4 Jalur, Bupati Pati Ingatkan Urgensi Kepatuhan pada Regulasi

     Gagasan lain yang dapat dikemukakan berhubungan dengan pentingnya menyajikan tujuan, khususnya dalam pengembangan pembelajaran sains adalah terkait dengan fenomena-fenomena realitas yang ada dan terjadi selama ini. Banyak bukti menunjukkan, bahwa keberhasilan bidang sains dapat mempercepat berbagai kemajuan, memudahkan dalam kehidupan, mengurangi penderitaan, sehingga membuka pintu-pintu masa depan yang cerah dan gemilang.

  • Tujuan Pengembangan pembelajaran Sains pada Anak Usia Dini

     Telah diuraikan tentang pentingnya perumusan tujuan yang jelas dan tepat dalam bidang pendidikan dan pembelajaran sains pada anak. Hal tersebut disadari sangat penting karena kekeliruan dalam penentuan dan pemilihan tujuan akan berakibat fatal. Lalu tujuan apakah yang ingin dicapai dalam pendidikan sains anak usia dini? .

     Sebagian besar ahli menyatakan bahwa pendidikan sains di sekolah secara luas sesungguhnya sama dengan tujuan kurikulum yang ada di sekolah, yaitu mengembangakan anak secara utuh baik pikirannya, hatinya maupun jasmaninya. Atau mengembangkan intelektual, emosional, dan fisik-jasmani, atau aspek kognitif, afektif, dan psikomotor anak.

     Rumusan tujuan didasarkan atas pertimbangan bahwa tugas utama sekolah adalah membantu anak mencapai kebutuhan. Tetapi karena rumusan tujuan sains secara luas diatas relative sulit didudukan dalam konteks sains, maka tetap harus ditemukan secara lebih eksplisit rumusan tujuan dari pendidikan sains terhadap anak, sehingga arah pengembangan pembelajaran sains pada anak usia dini menjadi jelas. 

 

Berita Terkini Berjudul Tujuan Pengembangan Pembelajaran Sains Pada Anak Usia DiniSebelumnya Sudah Tayang di LENSAPATI(*)com

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *