Mahasiswa KKN RDR 77 UIN Walisongo di Dukuhseti, Ubah Limbah Kain Perca Jadi Konektor Masker
DUKUHSETI, PATINEWS.COM
Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Reguler Dari Rumah (RDR) ke 77 Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo Semarang melakukan pelatihan tentang pemanfaatan kain perca kepada penjahit. Pelatihan itu dilakukan di Desa Dumpil RT 02 RW 01, Kecamatan Dukuhseti, Kabupaten Pati (23,11).
Kain perca adalah kain sisa-sisa potongan pembuatan baju,kain perca yang awalnya hanya dianggap limbah tetapi dengan pemikiran yang kreatif dan inovatif bisa dijadikan solusi untuk menambah pemasukan.
Dengan tetap menaati prokes, proses pembuatan konektor masker tidaklah susah hanya perlu alat dan bahan sebagai berikut kain perca 30cm, elastis 10 cm, benang,jarum, kancing baju 2 biji dan mesin jahit.
Pertama potongan kain perca dilipat tengah dan dijahit memanjang sisi ujung tidak dijahit setelah dijahit balik kain sehingga bagian yang dijahit berada di dalam, masukkan elastic kedalam kain kemudian satukan kain dan elastic lalu jahit. setelah elastic dijahit dengan kain di sisi kedua ujung pasang kancing baju di dua sisi kain lalu jahit dengan tangan. Guna dari kancing baju adalah untuk mengaitkan masker dengan konektor.
Dimasa seperti ini konektor masker sangat dibutuhkan terutama bagi wanita yang berhijab, agar mereka tidak kesusahan saat menggunakan masker. Sehingga ini menjadi peluang bagi para penjahit yang memanfaatkan kain perca untuk pembuatan konektor masker.
(*).
Source Of Mahasiswa KKN RDR 77 UIN Walisongo di Dukuhseti, Ubah Limbah Kain Perca Jadi Konektor Masker From all source