Sektor Pariwisata Mulai Menggeliat, Dinporapar Pati Siap Dongkrak Jumlah Wisatawan

Sektor Pariwisata Mulai Menggeliat, Dinporapar Pati Siap Dongkrak Jumlah Wisatawan

PATI, LENSAPATI.COM

“Pati adalah kabupaten yang kaya akan destinasi dan potensi wisata, Dinporapar bertekad untuk mendongkrak peningkatan jumlah kunjungan wisatawan. Kami yakin, keindahan alam dan keramahan warga Pati akan menjadi daya tarik tersendiri untuk wisatawan datang ke Pati.’’ tegas Kepala Dinporapar Pati yang diwakili oleh Kabid Pemasaran Pariwisata, Endah Murwaningrum.

Tidak bisa kita pungkiri bahwa badai pandemi telah meluluh lantakkan seluruh aspek kehidupan, salah satu yang terkena dampak terberat adalah sektor wisata tetapi seiring dengan mulai membaiknya keadaan, sektor pariwisata di Pati mulai berbenah sedikit demi sedikit dan berharap segala sesuatu akan kembali normal. Banyak para pengelola pariwisata, pelaku, perajin, seniman yang mulai merintis kembali usahanya dan ini sangat dibutuhkan untuk mendongkrak sektor pariwisata.

Sektor pariwisata memiliki dampak positif dan signifikan yang dirasakan oleh masyarakat, baik tingkat pengusaha, pelaku, maupun pemerintah. Adapun keuntungan yang telah dirasakan diantaranya industri pariwisata dapat menciptakan lapangan kerja dan usaha baru. Di samping itu, masyarakat dapat mengelola tempat dan bisnis lainnya mulai dari skala yang paling kecil. Sedangkan di pedesaan terjadi perubahan ekonomi yang awalnya dikelola secara tradisional menjadi perekonomian modern. Dari pihak pemerintah mendapatkan kontribusi dari pemasukan pajak yang dapat mendongkrak Pendapatan Asli Daerah.

Endah juga menjelaskan bahwa seiring dibukanya sektor pariwisata secara bertahap, Dinporapar (Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata) Pati mencoba berbagai strategi untuk melakukan terobosan agar sektor yang diandalkan ini bisa bangkit kembali. Diantaranya adalah dengan mengumpulkan para Pokdarwis (Kelompok Sadar Wisata), Pelaku Usaha, Asosiasi di Bidang Pariwisata, Pihak Pemerintah untuk berdiskusi bareng agar bisa dipetakan rencana aksi ke depan. Menjalin kerjasama dengan provinsi dan kementerian dan juga promosi yang masif lewat sosmed.

(*)